Sahabatku…
Jika engkau banyak tertawa di dunia ini
Janganlah engkau khawatir.
Karena nanti engkau akan banyak menangis di akhirat nanti.
Sahabatku…
Jika engkau risau dengan siapa yang akan jadi saksi atas segala perbuatanmu di dunia ini.
Janganlah engkau khawatir.
Karena Allah akan menjadikan tangan, kaki dan semua anggota tubuhmu sebagai saksi
Mereka akan menjadi sebenar-benarnya saksi.
Sahabatku…
Jika engkau melupakan Allah di dunia ini
Janganlah engkau khawatir
Karena Allah pun akan melupakanmu di akhirat nanti
Dan engkau tak akan tahu kepada siapa akan meminta pertolongan.
Sahabatku…
Berapa banyak usiamu kau habiskan sebesar itulah yang akan kau dapatkan
Jika kau banyak berbuat dosa
Janganlah engkau khawatir
Karena ‘Kiroman Katibin’ akan mencatat segala perbuatan dosamu tanpa terlewati
Dan jika engkau banyak beramal
Semua catatan amalmu akan memberatkan timbangan kebaikanmu.
Sahabatku…
Jika engkau lupa dengan panasnya api neraka
Janganlah engkau khawatir
Karena sesungguhnya neraka selalu haus
Ketahuilah bahwa neraka berbahan bakar manusia dan batu
Panasnya melebihi panasnya api dunia ini.
Sahabatku…
Padang mashar begitu luas, melebihi luasnya alam semesta ini
Kita tidak akan pernah tahu pada barisan mana kita akan digolongkan
Kecuali kita mengikuti golongan manusia-manusia hebat yang telah lulus uji dan dijamin surga
Janganlah engkau khawatir
Karena dengan tahajudmu, sedekahmu bacaan al-qur'anmu, puasamu dan dengan semua amal baikmu
Engkau akan selamat dari siksa yang pedih.
Sahabatku…
Kita tak akan pernah tahu
Apakah kita akan berjumpa lagi disana
Maka doakan aku, sebanyak doa yang kau panjatkan setiap malam.
Sahabatku…
Dunia ini telah menipu kita, hingga kita lupa bahwa usia kita cuma sesaat saja
Hingga kita merasa bahwa
Izrail tak akan menjemput kita
Jagalah pandangan mata dan hatimu dari dahsyatnya tipuan dunia.
Sahabatku..
Mari kita banyak menangis karena takut
Karena setiap tetesan air mata kita yang takut akan Allah
Akan memadamkan api neraka…
Sahabatku…
Kita tak akan pernah tahu
Apakah besok atau lusa kita masih hidup atau sudah tiada
Kita masih bisa melihat terbitnya matahari dan mendengar kicauan burung
Melihat anak-anak kita tertawa.
Untuk itu sahabat
Marilah kita persiapkan bekal sebanyak mungkin
Dan sebaik-baik bekal adalah iman dan taqwa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar